Headlines News :
Home » »

Written By Unknown on Thursday 29 August 2013 | 05:44

HUTANG YANG DI TUNDA-TUNDA
Oleh:Ust Maesur Luthfi
Bapak Lutfi yang semoga dimulyakan oleh Allah, nie ada suatu hal yangmengganjal di hati saya. Saya telah meminjamkan uang kepada seseorang,dia sudah janji akan mengembalikanya “besok”. Setelah saya menanyakanya, dia selalu menjawab besok, besok, besok, dan besok.
Yang saya tanyakan:
a.   Bagaimana sikap yang seharusnya saya lakukan, untuk menyikapi orang tersebut?
b.   Apakah orang tersebut dapat dikatakan sebagai orang yang pembohong?
By: Fikri al-jogjawy
Jawaban:
1. Silahkan dipahami dan renungkan Qur’an surat Al Baqoroh ayat 280
           
 )وَإِنْ كَانَ ذُو عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ إِلَىٰ مَيْسَرَةٍ ۚ وَأَنْ تَصَدَّقُوا خَيْرٌ لَكُمْ ۖ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ)

Artinya : Dan jika (orang yang berhutang itu )dalam kesulitan,maka berilah tenggang waktu sampai dia memperoleh kelapangan dan jika kamu menyedekahkan,itu lebih baik bagimu,jika kamu mengetahui.

2. akan lebih etis jika dikatakan sebagai orang yang tidak sanggup terhadap sesuatu yang ia sanggupi, karena kebohongan itu identic dengan sebuah berita yang tidak sesuai dengan kenyataan baik berita tentang kejadian yang telah terjadi atau akan terjadi sedang dalam kronologi di atas adalah sebuah ungkapan kesanggupan terhadap sebuah permintaan.
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | PakCharis | Admin MATU
Copyright © 2011. BULETIN KRISTAL MA TAJUL ULUM - All Rights Reserved