Headlines News :
Home » » MA Sebagai Pionir Masa Depan

MA Sebagai Pionir Masa Depan

Written By Unknown on Thursday 29 August 2013 | 05:53

Islamic boarding school atau MA adalah tingkat jenjang beredukasi untuk generasi pemuda-pemudi islam yang dibentuk dengan strkutur islami. Maraknya pergaulan belajar yang semakin bobrok, perlu ada dedikasi yang baik dari berbagai pihak guna memperbaiki penyimpangan-penyimpangan yang semakin membanjiri dunia para pelajar.Salah satu jenjang edukasi yang sangat tepat dan tentunya menggunakan tata aturan syari’at yang benar adalah MA.
MA merupakan jenjang pembelajaran yang memfokuskan pada pembentukan siswa-siswi pelajar yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi generasi yang cerdas, terampil, berkarakter baik dan tidak lepas dari syari’at islam maupun amanat pancasila dan undang-undang 45. Sebagai sekolah islam, maka MA menjadi tempat yang baik bagi pelajar  untuk figur utama yang selaras berdasarkan ketentuan hukum negara, ataupun agama yang berlaku. Banyak orang yang sudah menghiraukan sekolah bertajuk islam dengan alasan orang – orang tersebut berfikir bahwa MA bukanlah sekolah yang memiliki kualitas pendidikan dengan mutu yang baik, atau bisa disebut juga kurang berkembang. Namun, bagi beberapa orang itu bukan jadi alasan kenapa lebih tidak memilih MA ketimbang sekolah lainnya. 
Bahkan, sejauhini MA justru lebih menerapkan proses belajar yang lebih efektif dengan adanya pendidikan intra dan ekstra sekolah. Bukan hanya itu, manuver di MA memiliki banyak pilihan yang dapat diterapkan masyarakat kelak ketika para siswa-siswi sudah lulus.
MA juga merupakan indikator keberhasilan siswa dalam belajar menguasai kompetisi kurikulum. Tidak hanya agama dan umum saja, dedikasi keterampilan pun juga diterapkan dengan interaksi langsung kepada para pelajar siswa atau siswi, karena itu merupakan salah satu cara terbaik untuk menjadikan pelajar lebih aktif, antusias, dan juga menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya. Setelah saya evaluasi sekilas tentang MA, ternyata MA mempunyai figur yang memang patut dicontoh oleh pelajar remaja di zaman ini,ia adalah faktor pentingbagi kemajuan negeri ini, yaitu Dahlan Iskan.
Terbukti bahwa beliaupun juga seorang menteri BUMN lulusan dari MA yang pertama kali, jika sekarang lebih banyak orang yang negative thinking tentang MA, maka yang diharuskan adalah bagaimana untuk menjadikan MA tersebut memiliki mutu yang lebih baik, supaya tidak dipandang hanya sebagai sekolah elite. 
Dibalik semua itu, MA juga sangat identik dengan agama, namun juga tak lepas dari pendidikan umum. Guru perlu memberikan pengajaran yang mudah diterima oleh para siswa-siswi, karena menyalurkan ilmu agama dan umum secara bersmaan, baik langsung maupun tidak langsung. Mungkin terkadang agak sulit diterima oleh beberapa siswa.Sebagian ada yang mahir dibidang umum, sebagian juga ada yang mahir dalam bidang agama, bahkan ada juga yang dapat menguasai keduanya.Semua itu ada pada karakter masing-masing yang berbeda.Banyak sekali pelajar remaja yang sudah menghiraukan tentang agama terkadang itu terlihat seperti hal yang sepele.MA lebih menunjang siswa-siswi agar dapat mudah bersosialisasi dan menyusuaikan diri ditengah-tengah masyarakat. 
Oleh karena itu,MA menjadi sekolah yang lebih efektif bagi pelajarnya dengan cara belajar yang sesuai dengan siswa ataupun siswi. Seiring berjalannya zaman,bahkan sekarang ada yang lebih modern, yaitu MAN(Madrasah Aliyah Negeri),itu adalah upaya pemerintah untuk meningkatkan minat para penerus dari MTS/SMP agar lebih nyaman dan mengurangi rasa gengsi mereka. Kebanyakan para pelajar sekarang lebih mengutamakan kesenangan/hidonis dan tidak peduli dengan masa depan mereka.

Itulah alasan mengapa pelajar lebih ditunjang agar lebih mandiri,berfikir genius dan berkarakter baik bukan dengan cara menghardik namun mendidik, khususnya di sekolah dan MA menjadi tempat yang tepat untuk hal itu.
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | PakCharis | Admin MATU
Copyright © 2011. BULETIN KRISTAL MA TAJUL ULUM - All Rights Reserved