Headlines News :
Home » » Disiplin Siswa dan Disiplin Sekolah

Disiplin Siswa dan Disiplin Sekolah

Written By Unknown on Thursday 10 October 2013 | 20:53

     
            Salah satu upaya untuk menciptakan pendidikan yang berkarakter adalah adanya keamanan dan kenyamanan di lingkungan sekolah. Selidik demi selidik, ternyata keamanan dan kenyamanan tersebut dapat diwujudkan dengan adanya kedisiplinan, yaitu disiplin siswa dan disilplin sekolah. Nah, apakah maksud dari dua kedisiplinan tersebut?
            Seorang siswa dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah pasti tidak akan lepas dengan yang namanya tata tertib dan peraturan sekolah. Setiap siswa pastinya juga akan di tuntut untuk dapat berperilaku sesuai peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolahnya.
            Kepatuhan dan ketaatan siswa terhadap berbagai aturan atau tata tertib yang berlaku biasa kita sebut dengan “disiplin siswa”. Sedangkan peraturan, tata tertib dan berbagai ketentuan lainya yang diupayakan untuk mengatur siswa tersebut “Disiplin Sekolah”
            Sedangkan menurut wikipedia (1993), disiplin sekolah adalah “Refers to students compliying with a code of behavior often known as the scool rules”. Yang dimaksud dengan peraturan sekolah (school rule) tersebut adalah seperti aturan tentang standar berpakaian (standars of clothing), ketepatan waktu, perilaku sosial, dan etik belajar / bekerja.
            Pengertian disiplin sekolah kadang kala diterapkan dalam pemberian hukuman (sanksi) sebagai konsekuensi dari pelanggaran suatu aturan / tata tertib, meski kadang kala menjadi kontroversi dalam menerapkan metode pendisiplinanya, sehingga terjebak dalam bentuk kesalahan psikologis, (psychological maltreatment) dan kesalahan fisik (phisical maltreatment). Sebagaimana diungkapkan oleh Irwin A Hyman dan Pamela A Snouck dalam bukunya dangerous school (1999).
            Maman (Ahli Psikologis) mengemukakan bahwa tujuan disiplin sekolah adalah :
1.      Memelihara terciptanya perilaku yang tidak menyimpang.
2.      Mendorong siswa agar berperilaku yang baik dan benar.
3.      Membantu siswa memahami dan menyesuaikan diri dengan tutunan lingkunganya.
4.      Melatih siswa untuk belajar hidup dengan kebiasaan baik dan bermanfaat.
Dengan adanya uraian-uraian di atas, kita bisa mengetahui bahwa tujuan utama disiplin kelas. Jika seorang guru tidak mampu menerapkan disiplin dengan baik, maka bisa jadi siswa sekolah adalah untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman, terutama di dalam kurang termotivasi dan memperoleh penekanan tertentu. Suasana belajarpun kurang kondusif untuk mencapai prestasi belajar siswa.
            Di lingkungan sekolah, khususnya di MATU kita tercinta ini, pelanggaran terhadap berbagai aturan dan tata tertib masih sering kita temukan, sepeti kasus bolos, surat-menyurat, pacaran (atau bahasa kerenya “PT”), menyontek, dan bentuk penyimpangan lainya. Semua itu, tentu membutuhkan upaya pencegahan dan penanggulangan. Nah, disinilah arti penting disiplin siswa dalam melaksanakan disiplin sekolah untuk menciptakan pendidikan yang berkarakter.
redaksi
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | PakCharis | Admin MATU
Copyright © 2011. BULETIN KRISTAL MA TAJUL ULUM - All Rights Reserved